Setelah beres, suster Mia membantu saya memakai pakaian yang bersih dari tas saya lalu saya mengucapkan terima kasih. XXNX Kok sekarang datangnya malam?” tanya saya. “Coba saja kamu tanya sendiri” kata saya sambil tersenyum.Dengan mata yang tetap tertuju pada mata saya, Mia mengulurkan tangannya ke arah kontolku. Iya, sudah jauh lebih baik” kata saya dengan tersenyum. Terasa bulu-bulu kemaluan Mia disekitar vaginanya. Ia berjalan ke pintu dan mengintip keluar, rupanya hanya orang yang keluar dari kamar selesai membesuk. Tidak sabar saya menunggu dimandikan suster Mia. Selesai mandi, dokter datang dan membawa hasil lab terbaru.Trombosit darah saya sudah kembali normal. Akhirnya saya SMS sekretaris saya untuk bilang tidak masuk kantor karena sakit. Ia meremas kontol saya dari balik selimut.“Besar ya, Arthur” kata Mia.
