Dia bisa saja pergi kan? Bokep indo aq tersiksa betul dengan gairah yang meledak-ledak ini.Faizal kemudian menindihku dan menggesek-gesekkan penisnya pas di belahan mqku. Teriaknya kegirangan! Faizal terkekeh, lha cece kamu yang mau kok. Sangat pas dengan bentuk tubuh Faizal yang atletis.“stt….sss…ah….aduh mbak…sss”, erang faizal keenakan, merasakan penisnya bergantian dikulum, dijilat, dikocok dan diremas-remas oleh aq dan Silvy.Cukup lama kami memainkan penisnya si Faizal itu sampai dia meminta berhenti, takut muncrat. lagi-lagi gw cuman melengos aja. wow…masih tegang kuat perkasa! Ouh…terasa agak sakit karena ukuran penisnya yang cukup besar, kayak sesak gitu mq aq. Akomodasinya ditanggung berdua (maklumm, dia juga anak bos hihihi). Setelah beberapa kali meleset, akhirnya dia menusukkan penisnya yang besar kedalam mq aq.“Ouhhhhhhh…..mas…sshhh…”, erangku penuh nikmat.
