Putingnya berwarna coklat, tapi kulitnya mulus, aku melihat ke bawah. Bokepindo “Jangan lupa telan ya”, kataku. “Aden itu orangnya suka males, dan kelakuannya jelek. “I…iya”, kataku. “Mbak boleh mengocok pake mulut kalau mau”, kataku. “Capek dik”, katanya. Denok memejamkan mata. BLESS…aww..nikmat….aku pun bergoyang maju mundur. Lalu menyerahkannya ke kakakku. “Lagi ngapain?”, tanyaku. Denok sendiri seorang janda, anaknya berada di desa diasuh oleh orang tuanya. “Kayaknya seru nih, paling juga nggak bisa”, katanya sambil tertawa. Benarlah, mbak ratih mulai meremas kepalaku. Denok yang sudah ahli ini, tak butuh waktu lama untuk bisa membuatku hampir klimaks. Aku tak mencabutnya hingga habis. “Mbak boleh mengocok pake mulut kalau mau”, kataku. Denok pun menjilatinya dengan rakus dan menghabiskan menu sperma hari ini. Dengan patuhnya Denok berjongkok dan langsung melakukan blow job. Aku sudah ndak tahan lagi nih.
>
Pemerasan Berdarah: Penagih Hutang Ganas Hingga Ibu Tergadai
Related videos



















