Sampai di rumahnya, aku sudah janjian mau ketemu lagi
dan menanyakan nomor teleponnya. XXNX mmhh..” dia mau keluar, tapi aku masih bisa menahan punyaku. Kuelus-elus pantatnya yang montok, kemudian kuarahkan
kemaluanku dan memasukkan pelan-pelan. oh.. Pelan-pelan
kugenjot dia sambil berciuman. Teman-temankuyang merasa belum puas
ingin pindah kediskotik lain yang masih buka, namun aku memeutuskan untuk pulang karena
aku juga sudah berjanjian sama Dinar. Di mobil, tanganku sudah mulai gatal. Setelah minman yang ada dimejaku habis, aku sengaja memanggil wanita tersebut. Kira-kira 15 menit permainan kami berlangsung, dia mengeluarkan
cairan lagi. Ternyata ngobrol dengannya enak sekali sepertinya aku sudah
mengenalnya sejak dulu. Sekarang dia tinggal memakai
BH dan celana dalam hitam, sedangkan aku tinggal memakai celana dalam, aku melihatnya jadi
tambah nafsu.




















