Apalagi melihat ekspresi keterkejutan Mirna melihat gelagatku.“Kaka! Bokepindo Tetapi aku sangat terkejut, karena yang datang bukan tante Hana, melainkan Mirna, putrinya yang baru kelas 3 SMP. Bahkan mungkin ia melupakan bahwa k0ntolku baru setengah masuk ke lobang memeknya.Melihat keadaan itu, ku tumpukan tubuhku di atas siku yang berada di kedua sisi tubuhnya dan ku pegang erat bahunya. Dengan bantuannya itu, aku bisa menggunakan jariku untuk membuka belahan memek Mirna.Bisa ku lihat di dalamnya daging yang agak basah berwarna merah muda, dan langsung ku tancapkan kepala k0ntolku di sela belahan yang terbuka itu.Dengan sedikit memaksa, kepala k0ntolku berhasil menerobos lobang memeknya yang terasa sangat sempit. biar Mirna tidur di kamar Mama” begitu jawab Mirna sambil masuk kembali ke kamarnya dengan maksud mungkin mengambil keperluan tidurnya.Ku tutup kembali pintu kamar tante Hana dengan segudang kekecewaan,




















