Diiringi musik yang disetel oleh istriku, ada perasaan yang agak aneh kurasakan. Bokepindo Keringat sudah membasahi seluruh tubuh kami. Viona tersenyum puas, walau kelelahan aku pun merasakan kenikmatan tiada tara. Seolah-olah Agus mengerti, karena selalu saya perhatikan menawarkan bergantian denganku. Edan, kok aku sampai segila ini ya, padahal hari masih pagi.Tapi hal itu tidak terpikirkan olehku lagi.istriku sampai terengah-engah menikmati apa yang kulakukan terhadapnya. Ada kenikmatan luar biasa yang kurasakan ketika aku melakukannya. Perlahan kucoba memasukkan senjataku. Berbeda kini bukan hanya melihat, tapi dapat menikmati. Viona juga tinggal hanya mengenakan BH dan celana dalamnya saja, dan masih duduk di atas meja dengan lutut tertekuk dan terbuka menantang.Perlahan-lahan Agus membuka BH Viona, tampak dua bukit putih mulus menantang menyembul setelah penutupnya terbuka.
