Adik Tiriku Si Rambut Merah Yang Nakal Menghisap Kontolku

Kakinya mengimbangi gerakanku dengan dinaikkannya ke pinggulku, lalu terus naik ke pundakku. Kemudian Mbak In keluar dari kamar mandi dengan berbalut handuk yang tidak mampu menutupi seluruh tonjolan bukit di dadanya.“Ini Mbak bajunya..” kataku masih gemeteran sambil memberikan daster (lebih tepatnya baju tidur) milik Nana, sambil langsung ke dapur mengambil air minum untuk menenangkan diri.Kulihat pintu kamar belakang (kamar kosong untuk keluarga kalau bermain atau menginap) gelap dan tertutup, “Ah, dia masih ganti baju, atau mungkin langsung tidur..” pikirku.Aku langsung menuju kamarku yang pintunya setengah terbuka, dan, “Aaahh..” teriak Mbak In.Ternyata dia berdiri di depan kaca rias tanpa sehelai benang pun melekat di tubuh indahnya, balutan handuknya sudah dilepas, tetapi masih belum memakai daster yang kuberikan tadi. XXNX Segera Mbak In masuk kamar belakang untuk berganti pakaian yang lebih sopan, supaya tidak mengundang

Adik Tiriku Si Rambut Merah Yang Nakal Menghisap Kontolku

Related videos