Sekarang aku bisa lebih bebas bersenggama dengan dia sambil menikmati payudaranya. Bokep indo Sesaat dia seperti berusaha menyatukan pikirannya. Kusentuh payudaranya dengan kedua tanganku, rasanya dingin bagai seonggok daging. Aku menjilati lehernya dia melengos ke kiri dan ke kanan tapi wajahnya mulai tidak mampu menutupi rasa geli dan nikmat yang kuciptakan. udah jangan Ko!” Irene masih berteriak-teriak memintaku berhenti. “Bener nih lu mau udahan?” godaku lagi. “Jawab dong, mau udahan gak?” aku menggodanya lagi sambil tetap menghujamkan batang kemaluanku ke liang kemaluannya. Sekarang aku bisa lebih bebas bersenggama dengan dia sambil menikmati payudaranya. agh uufffssshhh u.. “Lu diam aja jangan banyak ngomong”, ujarku cuek. “Masa?” godaku lagi sambil tetap batang kemaluanku memompa liang kemaluannya yang semakin basah sampai mengeluarkan suara agak berdecak-decak. sssh!” suaranya memohon tapi makin terdengar mendesah lirih.Kedua kakinya masih meronta menendang-nendang




















