Kudekati Septi dan menciumnya lagi. Linda membuka matanya dan menatapku dgn penuh kemesraan. XXNX Beni di mana? Saya berbaring di ranjang dgn titit menjulang langit. Saat itu, Reza, dgn payudara montoknya pun tinggal celana dalam saja. “Hahahaha” Reza tertawa geli. beneran ngentot yah?”
Linda pun mendekati TKP dan memperhatikan dgn seksama. Lu mau gue perawanin? Begitu saja… gesek saja terus… Ahh… Ahhh”
Linda mulai lebih relaks dan lebih melebarkan posisi kakinya. Kemaren gue cukup sakit lho” Reza menghangatkan suasana. Aku melihat Linda mengalami orgasme yg sangat seksi sampai aku terdiam terkesima. Tentu saja akibat tetek Linda yg nikmat, goyanganku ke Reza semakin bertambah cepat. Buka dong!”
Reza menggaet tangan penutup payudara dgn segera.
