Tinggal sama siapa kamu disini?”
Di jawabnya, “Sendirian. Sebaiknya kamu nurut aja” katanya sambil mengejek namun terlihat paras muka yang memohon.Kutanya, “Buat apa pakai di ikat-ikat segala? XXNX Belum pernahkan dibangunkan dengan alarm dengan sepongan” Mei Mei menyapaku. “Aku Mei Mei” katanya.Kuajak dia duduk di mejaku lalu memesan minuman. Dikeluarkannya beberapa tali dari tas lalu diletakkan disampingku.Film bondage masih terus diputarnya. Beberapa putaran tali dililitkan di tanganku dan kumerasakan ikatan yang kuat.Kedua ujung tali kemudian di ikat mati olehnya sambil terlebih dahulu ditariknya keras-keras. Aku senang dan bergairah sekali kalau lawan mainku nggak berdaya lho!”Akhirnya aku setuju dan menyerahkan diriku padanya.“Ok deh kalau gitu maunya kamu tapi hati-hati ya,” pintaku padanya.Tak kusangka cewek manis dan cantik ini punya suatu keanehan.
