“Mahal tuh bayarannya!”, sambungnya. Gadis alay itu menghabiskan uangnya untuk membeli pakaian-pakaian baru, serta membeli paket internet lagi agar ia bisa tetap eksis di dunia maya. Bokep indo Karirnya sebagai model majalah dewasa semakin menghancurkan masa depannya. ***
“Sudah belasan kali nih… Kembung perut gue minum jus ini… Sampai pusing-pusing…”, kata Karen. “Kamu ke sini saja ya, nanti saya jelaskan, kita tidak butuh kok tenaga berpengalaman…”, katanya. Sedangkan Guntur dan Fahmi kini mendekati Karen. Karen menyesal, ia mengorbankan dirinya sendiri hanya demi bayaran. Seakan seperti hati pecah berlebur-lebur, Karen langsung menangis. Dari sana lah Karen mengambil sebuah keputusan untuk bekerja di kantor yang di tawarkan eh Florensia.
