Atau pura-pura? Kami melihat sekilas. Bokepindo Saya melanjutkan tidur saya.Tidak lama setelah saya tertidur, saya merasakan kaki anak di samping saya menyentuh kaki saya. SAYA? Saya membuka mata saya sedikit. Saya merasa sesak napas. Dadanya naik dan turun, terengah-engah seperti berlari kencang. di masa lalu, saya tidak pernah suka hiruk-pikuk Jakarta. tebal. Mungkin di pangkuan ayah. Orang-orang makan malam dan kembali. Perasaanku mengatakan sesuatu yang lain akan terjadi. Aku mengelus dadanya lagi. Ya tentu saja. Penisku mulai masuk ke mulutnya. Mengulumnya lagi. Celana jins untungnya adalah kain yang lemas, jadi saya bisa merasakan tekstur bra renda. Saya paling suka kegelapan. Tiga kali. di dalam dan luar. Seperti menjalani sesuatu. Aku meliriknya sedikit. Saya melirik jam tangan saya. Air menetes ke dalam alur di kaca jendela saya. lagi.
