Baru sekali ini ia melihat penis lelaki dewasa langsung di hadapannya. “Arghh Ton… ” Novi terus mendesis di sela kulumannya pada penis Toni. Bokepindo ” Tanyanya “Cuma ada 1 orang, itu yg biasa main dari sore sampai pagi.” “Oh si Toni ya?” Biasa dia mah. tiba2 pemuda itu sudah berada di sampingnya lagi, dan lebih membuatnya kaget lagi. jarinya pun mulai berusaha untuk memasuki liang vagina Novi. dia benar2 telah kehilangan akalnya, dia hanya merasakan kenikmatan yg tiada tara saat itu… Novi terus bergerak, tanganya mulai menekan pantat Toni, ia ingin penis pemuda itu masuk semakin ke dalam liang vaginanya. Novi pun mulai beranjak meninggalkan warnet menuju rumah sodaranya tersebut, keluarga saudaranya tersebut pasti belum pada bangun, yah mau gimana lg, dia hanya menumpang di rumah tersebut, mau bicara apa pun terasa tidak
