Dan dari tadi sepertinya DN menaruh perhatian juga dgn saya, karena saya dan DN sudah banyak ngobrol di ruang tamu Elisa.Setelah capai bermain kartu akhirnya sekitar pukul 12 malam para rombongan minta pamit utk pulang, dan tentu saja saya langsung ikutan buka suara utk pamit. XXNX Kuatur supaya air hangat mengalir melalui shower sekeras-kerasnya agar pegal-pegal hilang dari badanku. Lalu setelah yakin tidak ada yg memperhatikan , kuteruskan lagi tanganku meraba-raba kemaluannya yg terlihat menonjol dari balik baju berenangnya.Kumulai meraba daerah kemaluan DN dari luar baju berenangnya yg berwarna hitam. “Sebentar ya”…..”Hallo Coki ya” terdengar suara DN yg agak besar dan berat. Malam itu saya, Toto, dan teman saya, masing2 mengendarai mobil pergi bareng rombongan orang2 film dari Jakarta itu.




















