“Gimana caranya?” aku penasaran.Darta kembali membisikan lagi rencana gilanya. XXNX Mila terpekik, ketika aku menekan dan memaksakannya sekaligus. Mila..! He.. Terutama tubuh Mila, yang putih mulus. Agh.. Lalu Mila kugumuli dengan sesuka hati. Dan aku benar-benar terkejut, ketika Darta menawarkan istrinya untuk kutiduri.“Gila lu.. He.. Pluk, pluk, pluk.. Bersamaan erangan itu, kedua kakinya semakin erat menekan pantatku. Namun karena nafsuku sudah memuncak, aku tak mungkin menyerah. *******..!” Mila mendorong tubuhku. Kurasakan ada air mata yang mengalir dari kedua kelopak matanya. Darta segera menyuruhku masuk ke dalam kamarnya, seraya masuk ke kolong ranjang. “Biadab..! Mila terpekik kembali. “Emh.. Lepaskan..! Ah.. Dan Darta mengatakan kalau aku sudah pulang, karena ada ditelepon sama bos-ku. “Kau menikmatinya, Mila?….nikmatin saja kontolku yang besar ini” bisikku.“Diam..!” dia membentakku.
