Kutekan sedikit demi sedikit, kepala kemaluanku bisa masuk, Lia mengaduh dan menjerit karena merasa perih.Aku menyuruhnya menahan. XNXX Hari berlalu terus. Enak sekali ternyata. Lalu aku peluk erat sekali tubuh kecil dalam dekapanku, kubenamkan seluruh batang kemaluanku.Aku menegang hebat.Crruttt crrutttCairan maniku keluar banyak sekali di dalam lubang kemaluan Lia, sedangkan Lia sudah merasakan kelelahan yang amat sangat. Sering kali aku melakukan olahraga senggama dengan Lia, tentunya tanpa sepengetahuan Oom Joko dan Tante Linda. Yang penting bagiku, aku merasakan liang perawannya dan menyetubuhinya siang ini.Aku ciumi kening, pipi, hidung, bibir dan lehernya. Itulah puncaknya Lia.., Lia telah mencapainya, pingin lagi ngga? Karena sebentar lagi, aku akan menembus lubang perwannya yang sempit itu, jadi aku ingin Lia dalam keadaan segar bugar.Tidak berapa lama, Lia kulihat telah kembali fit.Lia tadi Lia sudah mencapai puncak pertama, dan
















