Pertama kali aku melakukan anal sex dengan temanku yang penisnya tidak sebesar Tohir saja sudah sakit banget, apalagi yang sebesar ini, aduh bisa mampus gua pikirku.Benar saja yang kutakutkan, setelah melicinkan daerah itu dia bangkit dengan tangan kanan membimbing penisnya dan tangan kiri membuka anusku. XNXX Dengan posisi ini penisnya menancap lebih dalam pada vaginaku, semakin terasa pula otot dan uratnya yang seperti akar beringin itu menggesek dinding kemaluanku. Mikirin Non terus sih, bisa nggak Non sekarang.. Tiba-tiba konsentrasiku terputus oleh suara ketukan di pintu. Sayang.. Darahku semakin bergolak oleh permainannya yang erotis itu. Tohir sendiri menyusulku tak lama kemudian, dia menggeram dan makin mempercepat genjotannya. Breett.. Ketika gelombang itu berangsur-angsur berlalu, goyanganku pun makin mereda, tubuhku seperti mati rasa dan roboh ke belakang tapi ditopang dengan lengannya yang kokoh.Dia membiarkanku berbaring mengumpulkan
