Aku terdiam dan hanya menikmati saja. Bokepindo Malam pun tiba aku segera saja berdandan rapid an pergi ke pasar malam. Terasa sangat gelap, aku tiduran di atas tikar dengan Anton. Perlahan dia tekan ujung penis sudah masuk dan terus dia coba lagi. Susah sekali untuk masuk ke dalam lubang kenikmatan. Dengan polosnya aku terus menikmati sentuhan tangan Anton.Semakin keras dia meremas payudaraku dan aku mendesah,“aaaaaaahhhhhh….aaaaaaakkkkhhh…..aaaaaaaahhhhhhh…………….”Dia membuka kancing kemejaku terlihat kedua payudaraku yang montok. Mika aku ajak ke kamar mainan di dalam sambil aku smsan.Mika memang anak yang tidak rewelan,dia ngerti sekali kalau pengasuhnya sedang jatuh cinta sama cowok. Aku tidak menyangka perawanku direnggut oleh Anton pria yang baru beberaoa hari ini aku kenal di pasar malam.
