Dan sesudah kejadian malam itu aku dan shintya sering melakukan hubungan intim, baik dirumahku waktu rumahku sepi, baik dirumah shintya, kadang week end kalau gak ada tempat kita juga kehotel untuk melampiaskan birahi kita berdua.,,,,,,,,,,,,,,,, Dan akhirnya “Crrooooottt…..Crooottthhh….Croootttttt…” tak terkira berapa kali aku menyemprot liang rahimnya dan aku membiarkan sejenak penisku tertancap di memeknya. Sambil berciuman aku memasukan tanganku untuk masuk kedalam kaosnya, dan masuklah tanganku. Bokepindo Kusodok secara cepat (aku berfikir agar aku segera keluar sebelum nenknya pulang). Sesampainya dirumahnya terlihat rumahnya sangat sepi. Diapun mulai mendesis pelan. Perasaanku sangat bahagia sekaliSetelah shintya menerima cintaku akupun lantas mengantarnya pulang. Diapun mulai mendesis pelan. Aku memaju mundurkan pelan-pelan.“Aaaaahhhhhh….Aaaahhhhhh….” desah shintya.
