Sedangkan Via membantu mertuaku menjaga minimarket mereka, sebenarnya Tya juga sering membantu tapi saat ini dia bilang kalau akan jalan bareng temannnya.Tapi sebelum dia pergi kami berada di teras belakang, aku sedang memperhatikan burung yang aku pelihara begitu juga Tya yang saaat itu sedang membersihkan sepatunya. Dan entah siapa yang memulai kamipun saling berciuman di lantai teras belakang itu, aku dekap erat leher belakang Tya sehingga dia tidak bisa bergerak aku lumat bibirnya dengan lembut bahkan aku mainkan lidahku dalam rongga mulutnya.Saat itu juga aku melihat Tya mendesah “OOoouugghh.. XXNX aaaaaaaggggghhh… aaaaaaggggghhhhh…… aaaaaaggggg..” Muncrat seluruh sperma dalam kontolku memenuhi lubang memek Tya yang sudah basah.Akupun memeluk erat tubuhnya dan aku cium berulang kali Tya. Hingga pada suatu hari saat berada di rumah kebetulan hari itu hari minggu dan aku berada di rumah dengan




















