Si Vinda makin nggak tahan untuk dientot, “Indra … ayo dong … entot gue …emmhh, masukin yang dalem Ndra …” bujuknya manja. Bokep indo Wah, gile juga nih cewek … abis kita minum-minum, ternyata lagunya diganti jadi slow and romantic dan Vinda langsung narik gue balik melantai. Si Vinda hanya bisa menggelinjang dan mengangkat pinggulnya, karena mulutnya lagi sibuk ngisep kontol gue. Kedua tangannya merenggut seprei keras-keras, karena dia merasakan sedikit rasa sakit yang bercampur kenikmatan yang luar biasa, dan Vinda memejamkan matanya, suatu tanda dia bener-bener menikmati kontol gue.Nggak lama kemudian gue ngerasain kedua pahanya menegang dan menjepit pinggang gue dengan keras, demikian juga dengan badannya yang menegang dan punggungnya terangkat dari tempat tidur, membuat teteknya makin menonjol. “Ok, kalau elo mau ngerasain panjangnya kontol gue, kita ganti posisi aja”.Udah itu, gue ngambil




















