“Eeehhmmm…”Elyan kemudian menyingkap rokku sehingga memekku kini terlihat jelas. Karena kami belum bisa bertemu, Elyan hanya membimbingku via chat whatsapp.Sebelum memulai kegiatan eksib di luar. XXNX Bayangkan aku ada disana dan melihat tingkah liarmu. Gimana? Sudah kok.”“Pap dong.”Aku pun mengirim foto selfieku kepada Elyan.“Wah gila. Wanita memang sudah seharusnya mendapat orgasme dengan cepat.” Aku masih mengatur nafasku saat Elyan berbicara panjang lebar di seberang sana.“Oke. Aaaaaaaaaahhhh… tidak butuh waktu lama, hanya lima menit aku lalu kelelahan karna mendapat orgasmeku. Aku terbiasa menggunakan hijab dengan disampirkannke belakang sehingga kini putingku jelas terlihat membayang dari kemeja ini.Lima menit kemudian, aku sudah berada di dalam mobil. Gede banget, Nad.”“Ehm.. Aku memang lonte, Yan.” Aku semakin tidak bisa menahan birahiku.Sluurrpp.. Kali ini lebih hebat dari yang pertama.“Haha. Mari silahkan.
