Batangnya dikocoknya pelan2. Aku bangun dan kembali mencium bibirnya, aku menarik tangannya minta mengocok kontolku. Bokepindo Aku jadi merem melek keenakan. Aku berdiri sambil memegang pinggulnya. “Terus om, lebih cepat om, aah, enak om, jangan brenti, aakh…” akhirnya ayu mengejang, ayu nyampe. Ayu rupanya, nekat juga dia nyamperin aku ke kamarku. toketnya yang berguncang2 seirama naik turunnya pantatnya kuremas2 dengan gemas, pentilnya kuplintir2nya sekalian. Ayu menggelepar2 ketika itilnya kuemut. Aku mulai mengenjotkan kontolku keluar masuk dengan cepat, bibirnya kucium. “Kalo malming, Ayu suka gak kliatan tu lagi ditempat pacar ya”. “abis tangan kamu nakal sih, jadi buat ngendorin mesti ditancep dimemek kamu lagi”, jawabku tersenyum. Segera ayu yang ambil alih komando, pantatnya dienjotkan keatas kebawah, mengocok kontolku yang masih perkasa.
