Juanda ramai orang menimati malam. “Gue mau keluar nih…keluarin di dalam?” Tanya saya sambil terus memasuk-keluarkan burung saya. Bokepindo “Kalo gue sih ok-ok aja, gimana lu, Tin ?” Tanya saya ke Martin. “Gue sayang sama lu Bob…gila enak banget Bob.” Kata Mona di dekat telinga saya yang dari tadi juga menjadi sasaran lidahnya yang haus itu. “Bob, mau pulang sekarang..? Rupanya tidak beda dengan Martin yang dari tadi terlihat sudah mesra sekali dengan Jeni yang saat bermain mencium pipinya terus. Mendengar rintihan itu saya langsung membenamkan muka saya ke bulu-bulu halus itu dengan memainkan lidah saya di sekitar clitorisnya. Pada suatu sore saya dan Martin mampir ke tempat penjualan Komputer milik rekan usaha kami juga. enak Bob… kamu… ahh…” rintihnya. “Gila.” dalam hati kata saya, rupanya kedua temennya tidak beda dengan Mira yang










