What do you have in mind ?”Dengan senyuman lebar, Tina menceritakan tentang restoran baru di daerah trendy kotaku.“wah.. Bokepindo Tolong doooonnggg!”. Aneh sekali, dengan semua kekasaran itu malah aku yang pertama-tama mencapai puncak
kembali. Entah berapa kali pipiku ditampar habis, leherku di pegang erat hampir tercekik, muka dan
rambutku diludahi dan di semproti sperma.Ketika akhirnya kami tertidur pagi itu, tubuhku serasa lelah dan agak sakit-sakit. Sementara itu potongan-
potongan dressku dengan santainya dilempar ke samping oleh Kyle.Dengan tatapan lapar bagaikan singa, dia menatapi tubuhku yang polos. Aneh sekali, dengan semua kekasaran itu malah aku yang pertama-tama mencapai puncak
kembali. Ketika aku berjalan
mendekati mereka, sang klien duduk membelakangiku, dan kelihatannya mereka sedang di tengah2 diskusi
yang sangat serius. Kyle membukakan
pintu dan mempersilakan aku masuk.
