Dengan cepat dia menyudahi pembicaraan itu ketika aku berjalan ke luar sambil mengenakan bra dan kemejaku kembali. XXNX “Lho.. Udah ah.. Kami berdua masih ke kamar tidur dan bertiduran sebentar.Ketika nafsuku bangkit kembali, dengan cepat Indra memasukkan kembali penisnya, berulang kali kami berdua bersenggama malam itu, sampai sekitar jam 1, ketika akhirnya efek obat itu sudah tidak terasa kemudian. Darahku berdesir-desir akibat obat perangsang, selangkanganku serasa sensitif sekali. Mau minum?”
“boleh dong.. Dengan terburu-buru aku masuk dan menutup pintu. Kan engga enak mesti bohong terus”
“Engg.. Aku menoleh ke Ardi, dan menyadari bahwa dia memasukkan obat perangsang ke air es yang baru kuminum. Karena obat terangsang itu, aku terus terang sudah tidak tahan, perlu memuaskan diriku secepatnya. Darahku berdesir-desir akibat obat perangsang, selangkanganku serasa sensitif sekali.
