Perlahan aku bangun. “Ahhh…. XNXX Lalu aku langsung menyusul Putri ke ruang wardrobe. Putri pun berdiri. Bisa gak?”
“Yah entar aku coba…”
“Wah… gak bisa entar Put. Perlahan ku remas buah dada itu, Putingnya ku pelintir… “Aahhhhh… ahhh…Mass…. Putri pun membelakangiku dengan sedikit bungkuk. Dan kudekatkan wajahku ke lehernya. Kurasakan sudah basah celana dalam Putri. Dan tangan kiriku meraba-raba kemaluan Putri. “oooohhh… Putri….” Putri mengejang. Aku pun ikut membungkuk. Lalu kuberikan pada Putri. Dengan masih posisi sedikit nungging, aku memompa memek Putri dari belakang dan tangan terus meremas buah dada Putri yang besar. Kalo malem ini kita coba gimana?”
“Boleh. Perlahan tanganku pun mulai memeluk dia dari belakang. Kulitnya Putih. Sudah hampir dini hari berarti. Ia sedikit menoleh. “Apaan ini Mas?” “Ini contoh kostumnya.




















