Pikirku, bagaimana kalau sampai orang lain tahu apa yang sedang terjadi dan apa yang diperbuat suami ibuku terhadapku.Belum lagi aku jernih berpikir Pak Toyo menyeretku masuk ke kamar tidur dan mendorongku sampai jatuh telentang di tempat tidur. XNXX “Berteriaklah agar kita semua malu!”Aku jadi ketakutan dan tak berani berteriak. Rasa puas dan kenikmatan yang sama sekali tak bisa aku pahami. Bagaimana tidak? Padahal aku tidak ke rumah siapa-siapa. Pakaianku berserakan di bawah ranjang. Ia memaksaku berbalik kesana kemari berganti posisi berkali-kali dan aku terpaksa menurut saja. Bukan main! Aku sedikit heran, kenapa Pak Toyo pulang kantor begitu awal, apakah sakit? Pada suatu saat, aku akan membalasnya. Tentu saja, aku membantu ibu dengan sekuat tenaga. Kemudian ia membuka pakaiannya sendiri. Begitu keluar dan kamar mandi aku langsung dandan dan pamit untuk ke rumah teman.
