Tidak puas hanya menikmati tanganku, sesaat kemudian om Andi pindah ke belakangku, tubuhku dibuatnya bertumpu pada lutut dan kedua tanganku.Aku mulai merasakan kontolnya menyeruak masuk ke dalam nonokku. Bokepindo Jok, cepet masukin dong, udah kebelet nih!” desahku tak tertahankan.Aku meringis saat dia mulai menekan masuk kontolnya. Belum habis semburannya, dia menarik keluar kontolnya, sehingga semburan berikut mendarat disekujur wajahku.Kuseka wajahku dengan tanganku. Kami kembali bergoyang, sakit yang tadi kurasakan perlahan-lahan berubah menjadi rasa nikmat. Nampaklah kontolnya cukup besar, walaupun tidak sebesar kontol om Andi, tapi kelihatannya lebih panjang. Sementara itu aku minta ijin untuk istirahat dikolam renang aja. Tipe kontol yang menjadi kegemaranku. seret banget nonok kamu Nes”, erangnya.Setelah 15 menit dia gen tot aku dalam posisi itu, dia melepas kontolnya lalu duduk berselonjor dan manaikkan tubuhku ke kontolnya.
