Yeeeeeaaahhhhhh …… Aaaaaaahhhh …” aku terus mendesah.“Nikmat sekali … Goyang terus, Sari … Yaaaa …… Kayak gituuuuu …… Uuuuuuuhhhhhhh …..” kata Pak Broto. “Shhhhhhh …. Bokepindo Saya tidak mau itu. Mak menutup tubuh telanjangku dengan selimut dan menyuruh aku untuk tidur. Namun aku sadar bahwa dengan merelakan tubuhku, aku akan dapat menyelamatkan kedua orang tuaku yang sangat aku sayangi. Tubuhku sudah di luar kendaliku sendiri karena nafsu birahi telah menguasaiku. kotol Pak Broto tak bisa lagi bergerak. Sebentar saja aku sudah tenggelam dalam kenikmatan birahi. Aku merasa seperti seorang koboi yang sedang menunggang kuda.“Oooooohh … yeahhhhhhh …. Lebih cepat ….. Pak Broto kemudian berdiri di belakangku dan menyingkap bagian belakang rokku. Malu juga rasanya ditonton orang, walau hanya cuma beberapa kepala saja.kotol Pak Broto sudah begitu tegang dan keras. Aku terkesiap.
