Huah! XXNX Ku usapkan lidahku secara merata mulai dari ujung atas hingga kekantung zakarnya. Kemudian dengan sangat sopan ia menawarkan diri untuk mengantarkan aku pulang. Tubuhnya sangat tegang. Maninya muncrat membasahi wajahku. Aku memilih mengenakan gaun malam ketat dengan potongan dada cukup rendah yang membuat belahan payudaraku yang montok tampak menonjol.“ You look wonderfull and very sexy Honey!” puji Mark sembari mendekap dan mencium bibirku.“ We will be late, dear ! Aku tidak mengerti mengapa malam ini setiap hisapan mulut dan remasan tangan Mark terasa sangat nikmat. Deg degan juga aku menunggu reaksinya. Mark menyodorkan penisnya kearahku.“ WOW! Ia merelakan diriku untuk tetap bekerja disebuah perusahaan swasta yang ada dikotaku padahal hasil kerja suamiku sebagai manager disebuah perusahaan distributor ternama lebih dari cukup bahkan melimpah untuk kami nikmati.




















