Pasangan Desi Bercinta Diam-diam Dengan Penuh Gairah

Eh, omong-omong, Mbak kantornya di lantai berapa?”. Ruangan itu kecil sekali, sekitar 3×3 meter, tidak berjendela, sehingga terkesan seperti dikurung dalam sebuah kotak korek api, dan AC-nya tidak begitu dingin. XXNX Kalau Mas?”.“Saya di lantai delapan, di PT (perusahaannya).”
”Oh, wajarlah kalau kita nggak pernah ketemu”. aku toh enjoy aja dengan ini semua.Waktu itu akhir bulan Juni 2015. Selagi aku asyik mengkhayalkannya, terdengar ketukan di pintu.“Masuk!” Kataku sambil berharap bahwa itu adalah Ditto. “Sar, naik ke meja dong?”, Katanya sambil mendirikan tubuhku. Aku menggerakkan tanganku untuk melepas kacamata minusku, namun ia menghalanginya. Puting susuku yang kanan kini dipilin-pilinnya.Uhhff.., Kedua puting susuku yang sensitif ini menjadi bulan-bulanan mulut rakus Ditto, aku merintih dan mengerang sebisaku, keringatku mulai menetes, rasanya sulit sekali untuk bernafas teratur, tiap kali menarik nafas selalu terhenti oleh rasa geli yang menyengat

Pasangan Desi Bercinta Diam-diam Dengan Penuh Gairah

Related videos