Esoknya, sekitar pukul 12 siang, si mayat itu diambil oleh keluarganya. “Van, ini mayat baru tadi dua jam yang lalu meninggalnya. XNXX Penisku terlihat berdiri tegak seperti patung Monas. Parto tiba-tiba menepuk bahuku. tinggalkan aja dia di dekat kamar mandi..”
“Beres bos..” jawab Parto sambil cengengesan.Setelah Parto pergi, kulirik jam tanganku. Entahlah, kulihat bulu-bulu kelaminnya begitu lebat dan tidak tercukur rapih. apa dia merasakannya..? Dan akhirnya aku berhasil juga mendudukkannya di atas penisku. Tapi dugaanku ternyata salah. “Van, ini mayat baru tadi dua jam yang lalu meninggalnya. Kelihatannya masih rapat. Paling-paling sanksinya aku dipecat! tolong.., ada hantu..”Parto yang entah dari mana munculnya, menahan lariku di lorong rumah sakit yang gelap itu. dan ia menemukannya adanya bekas-bekas pemerkosaan di vagina Yanti..
